We will always try to update and open chapters as soon as possible every day. Thank you very much, readers, for always following the website!

Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 1898
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Bab 1898 Dua menjadi satu

Pero tercengang lalu berkata: “Saya beritahu padamu, ini adalah Tuan Muda Keluarga

Spencer, Ryan, seluruh wilayah Kota Kuskus merupakan milik Keluarga Spencer…”

“Saya tidak peduli dia Tuan Muda dari keluarga mana, lagi pula kalau pun mati, kamu

yang membunuhnya, ayahnya juga akan balas dendam padamu, apa hubungannya

denganku, yang ingin kubunuh adalah dirimu…”

Kenari berkata dan cahaya samar bersinar di telapak tangannya, lalu mengayunkan

tamparannya tanpa peduli dengan keselamatan Ryan sama sekali!

Pero yang melihat itu tidak berani bertindak kejam pada Ryan, jika dia benar–benar

membunuh Ryan maka dia akan diburu oleh Keluarga Spencer seumur hidupnya.

Dan sekarang mengancam Kenari dengan menggunakan Ryan juga tidak ada gunanya,

Pero hanya bisa mendorong Ryan ke samping lalu menyambut tamparan dari Kenari!

Bam!

Setelah suara teredam terdengar, energi yang menakutkan mengguncang sekitarnya.

Bam bam bam…

Tubuh Kenari terus bergerak mundur dan tangan kanannya sedikit mati rasa!

Kekuatan Kenari masih memiliki sedikit kesenjangan dibandingkan dengan kekuatan Pero!

Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt

“Hm, Kenari, dulu kamu bukan tandinganku, sekarang juga bukan, selamanya kamu hanya

bisa hidup di bawah kakiku…”

Pero berkata sambil menyeringai.

“Pero, jangan terlalu sombong, lihat bagaimana saya menghabisimu…”

Kenari menyipitkan matanya, meskipun kekuatan Kenari tidak kuat, tapi dalam hal teknik

jimat dia jarang memiliki tandingan.

Terlihat sepasang tangan Kenari mulai membentuk mantra, kertas–kertas kuning mulai

muncul dari tubuhnya!

Di atas kertas kuning itu mulai muncul jimat–jimat berwarna merah dan jimat itu segera

berubah menjadi binatang–binatang buas, mendesis menerjang ke arah Pero!

Pero yang melihat itu tersenyum dingin : “Kenari, meskipun itu adalah teknik jimat, saya

juga tidak takut padamu…”

Sambil berkata, Pero melihat ke samping dan langsung meraih salah satu kain kuning

yang ada di depan salah satu rumah, lalu menggigit jarinya sendiri dan mulai

menggambar dengan sekuat

tenaga di atas kain kuning itu!

Tidak lama kemudian, kain kuning itu pun terbakar, diikuti dengan seekor burung raksasa

yang terbang di tengah kobaran api, di atas tubuh burung raksasa kobaran api juga

menyala!

“Burung Api Surgawi…”

Kenari mengernyitkan keningnya: “Pero, sejak kapan kamu bisa memanggil Burung Api

Surgawi? Nella…”

Mantan pacar Kenari memiliki tubuh fisik istimewa yang dapat memanggil Burung Api

Surgawi seperti ini!

Hanya saja hal seperti ini bukan teknik, jadi tidak dapat diwariskan dan orang lain tidak

akan bisa mempelajarinya!

Sekarang Pero dapat memanggil Burung Api Surgawi dan hal ini membuat Kenari sedikit

terkejut!

“Dia adalah milikku, karena dia sudah memilih ikut denganku maka tentu saja dia harus

berdedikasi sepenuhnya kepadaku…”

Pero berkata dan tersenyum dingin.

Kenari melihat sikap Pero dan perasaan tidak enak menghinggapi hatinya!

“Apa yang kamu lakukan pada Nella?” tanya Kenari.

“Tidak apa–apa, sekarang kami berdua sudah menjadi satu, inti emas di dalam tubuhnya

Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm

sudah berada di dalam tubuhku, kalau tidak bagaimana saya bisa memanggil Burung Api

Surgawi…”

Pero berkata sambil tersenyum dingin.

“Kamu ternyata membunuhnya?” tubuh Kenari bergetar, kemarahannya tidak berhenti

meningkat!

Bisa dibilang Nella masih memiliki tempat di hati Kenari, kalau tidak Kenari tidak akan

merasa hampa dan menggunakan wanita lain sebagai pengganti selama bertahun–tahun

untuk menghilangkan rasa sakitnya!

Sekarang saat dia mendengar Pero membunuh Nella, semacam kerinduan di dalam hati

Kenari terhadap Nella seketika meledak!

“Jangan bicara begitu kasar, saya bukan membunuhnya, itu semacam cara lain untuk

membuatnya hidup di dalam hatiku…”

Pero berkata dengan percaya diri.

“Ah…”

“Matilah…”

Kemarahan yang mengerikan meledak dari tubuh Kenari dan binatang buas yang

terbentuk dari jimat itu juga meraung keras bersama dengannya!

The will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!